Panja Group - Industri Karoseri Anak Negeri Skala Nasional

H.M. Pariyo MSi, Kandidat Walikota Bekasi 2017
Hanya Ingin Mengabdikan Diri untuk Negeri Meskipun Dimulai dari Kota Bekasi


Saat H.M. Pariyo, MSi. berhasil kami temui di kantornya, dia menyempatkan waktu di tengah kesibukannya mengurusi usaha besarnya yg tergabung dalam Panja Group, di ruang tamu kantornya.

Menurut Teori Hierarki Kebutuhan Maslow, yang diungkapkan oleh Abraham Maslow dan dia beranggapan bahwa kebutuhan-kebutuhan di tingkat rendah harus terpenuhi atau paling tidak cukup terpenuhi terlebih dahulu sebelum kebutuhan-kebutuhan di tingkat lebih tinggi menjadi hal yang memotivasi.


Mulai dari yang terendah kebutuhan fisiologis, kebutuhan akan rasa aman, kebutuhan akan kasih sayang, atau rasa memiliki, kebutuhan akan aktualisasi diri dan pada puncaknya kebutuhan akan pengakuan dan penghargaan.

"Usiamu berapa?" tanyanya beretorika, "Saya sudah 50-an tahun, apa yang saya kerjakan sekarang bukan lagi mengejar kepuasan dunia." dia pun menambahkan kenikmatan apapun yang pernah ada di dunia ini dia pernah dapatkan dan rasakan.

Mulai dari makanan paling murah hingga makanan yang paling mahal dia sudah merasakan saat berkeliling dunia, harta berlimpah, kemewahan seperti mobil paling murah hingga yang paling mahal sekalipun sudah pernah dia miliki. "Demikian pula kenikmatan dunia berupa wanita, mulai dari yang biasa hingga yang cantiknya luar biasa saja, saya pernah." imbuhnya tanpa menjelaskan apa yang dimaksud dengan pernahnya tanpa ekspresi bangga ataupun penyesalan di wajahnya.

Keinginannya di akhir usia paruh bayanya adalah mengabdikan dirinya untuk kepentingan akhirat. Sebagai pemilik sebuah yayasan anak yatim dan dhuafa, Pariyo memang merasa belum lengkap jika dia tidak mampun mengaktualisasikan dirinya sebagai orang yang peduli dengan kemaslahatan banyak orang di Kota Bekasi khususnya. Tersirat betapa besar keinginannya untuk bisa memberikan sumbangsih yang berarti bagi Kota Bekasi, Pariyo mengatakan, "Bukan karena kemampuan untuk membuat sebuah kebijakan yang menguntung bagi para pengusaha saja, tapi saya melihatnya, dengan menduduki jabatan eksekutif maka kita bisa lebih banyak berbuat untuk banyak orang di lingkungan kita tinggal."

Pariyo yang memiliki beberapa unit usaha besar mulai dari NPM (PT. Nugraha Panja Multimetal), MMG (Multi Mineralindo Greenstone), MMZ (Multi Mineralindo Zeolite) dan PS (Panja Steel) serta Panja Karoseri ini sudah mengalihkan sebagian usahanya untuk kegiatan sosial semenjak belasan tahun lalu. Mulai dari yayasan anak yatim dan dhuafa, kemudian yayasan pendidikan dimana dia mendirikan SMK Panjatek semenjak tahun 2012 dan mulai berinvestasi di usaha properti.

Bahkan kini dia bekerja sama dengan mbak Titiek Prabowo membangun properti di TMII, sekitar 850 unit rumah yang sudah dipasarkan di awal 2013 lalu dan siap huni akhir tahun 2014 ini.


Pariyo memang tidak terlalu berambisi menjadi walikota Bekasi, namun jika dengan apa yang dimiliki dan diperolehnya dia harus mencemplungkan dirinya di dunia politik, maka mau tak mau lelaki yang mengaku banyak memiliki anak ini, berharap hal yang terbaik yang bisa dia berikan buat kemaslahatan umat demi kebutuhan akhiratnya. "Saya ada di penghujung usia, apalagi yang bisa kerjakan kecuali pengabdian buat amal akhirat saya bukan?"

SidikRizal - Konsultan Pemasaran Bisnis


Post a Comment

Silakan Anda memberi komentar sebebasnya sepanjang tidak menyangkut masalah SARA dan pornografi serta kekerasan. Harap menggunakan kata-kata yang bijak dan efektif serta bermanfaat.

Lebih baru Lebih lama